Mount shared folder windows dan folder samba pada linux centos dengan cifs

2
1824

Halo sobat sekolahlinux, lama ga menulis article, kali ini saya membuat article tentang bagaimana cara mount shared folder windows dan folder samba pada linux centos dengan cifs, selain folder windows cara ini bisa juga diterapkan pada samba folder :D, nah untuk metodenya sendiri kita menggunakan cifs, apa sih itu cifs bisa kalian baca disini oke langsung saja ini dia caranya

ada 2 cara dalam mount cifs ini yang pertama cara temporary yang mana jika server atau pc linux di restart maka folder mountnya akan terlepas dan yang kedua cara permanent yang mana jika server atau pc linux di restart maka folder mountnya tetap akan terpasang.

sebelumnya pastikan kalian sudah install cifs-utils pada centos kalian agar bisa menggunakan cifs ini

sudo su -
yum install cifs-utils

jika sudah mari kita terapkan cara temporary, pastikan kalian sebagai root atau memiliki permission root, caranya seperti dibawah

mount.cifs //address_server/folder_share /target_folder_mount -o username=user_share,password=password_shareuser

nah untuk contoh realnya seperti dibawah

mount.cifs //192.168.1.1/sekolahlinux /home/mount/ -o username=akbaribnu,password=qwerty

selanjutnya untuk melakukan pengecekan apakah folder sudah termount atau belum kalian bisa menggunakan command dibawah ini

[root@akbar ~]# df -h
Filesystem            Size  Used Avail Use% Mounted on
/dev/mapper/VolGroup-lv_root
                      6.5G  722M  5.5G  12% /
tmpfs                 122M     0  122M   0% /dev/shm
/dev/sda1             477M   28M  424M   7% /boot
//192.168.1.1/sekolahlinux
                       49G   20G   30G  41% /home/mount

 

cara selanjutnya adalah cara mount tapi sifatnya permanent walaupun sudah di restart namun server folder mountnya tidak akan terlepas, jangan lupa kalian harus login sebagai root, atau paling tidak mempunyai permission root, lalu coba kalin buka file  /etc/fstab

[root@akbar ~]# vim /etc/fstab

lalu tambahkan script dibawah ini didalam fstab, letakkan dipaling bawah

//address_server/folder_share /target_folder_mount  cifs  username=user_share,password=password_shareuser 0 0

untuk implementasi aslinya scriptnya seperti dibawah

//192.168.1.1/sekolahlinux /home/mount  cifs  username=akbaribnu,password=qwerty 0 0

sehingga isi file fstab nya akan menjadi seperti dibawah

#
# /etc/fstab
# Created by anaconda on Thu Nov  5 16:44:35 2015
#
# Accessible filesystems, by reference, are maintained under '/dev/disk'
# See man pages fstab(5), findfs(8), mount(8) and/or blkid(8) for more info
#
/dev/mapper/VolGroup-lv_root /                       ext4    defaults        1 1
UUID=c26d4140-63bf-47dd-b9bf-4ac9646b2b7f /boot                   ext4    defaults        1 2
/dev/mapper/VolGroup-lv_swap swap                    swap    defaults        0 0
tmpfs                   /dev/shm                tmpfs   defaults        0 0
devpts                  /dev/pts                devpts  gid=5,mode=620  0 0
sysfs                   /sys                    sysfs   defaults        0 0
proc                    /proc                   proc    defaults        0 0
//192.168.1.1/sekolahlinux /home/mount             cifs    username=akbaribnu,password=qwerty 0 0

jika sudah coba restart server/pc linux kalian, setelah up kembali coba jalankan perintah ini

[root@akbar ~]# df -h
Filesystem            Size  Used Avail Use% Mounted on
/dev/mapper/VolGroup-lv_root
                      6.5G  722M  5.5G  12% /
tmpfs                 122M     0  122M   0% /dev/shm
/dev/sda1             477M   28M  424M   7% /boot
//192.168.1.1/sekolahlinux
                       49G   20G   30G  41% /home/mount

nah pada hasil pengecekannya folder share sudah termount pada server linux kalian itu tandanya kita sudah berhasil.

berikut ini sedikit kutipan  soal apa itu cifs dan smb

SO WHAT DIFFERENCE BETWEEN CIFS AND SMB.?

"MOST PEOPLE, WHEN THEY USE EITHER SMB OR CIFS, ARE TALKING ABOUT THE SAME EXACT THING. THE TWO ARE INTERCHANGEABLE NOT ONLY IN DISCUSSION, BUT ALSO IN APPLICATION – I.E., A CLIENT SPEAKING CIFS CAN TALK TO A SERVER SPEAKING SMB AND VICE VERSA. WHY? BECAUSE CIFS IS A FORM OF SMB."

heheh begitu :D, ouu iya ketika kalian coba rsync ke folder mount dengan metode cifs jangan lupa menambahkan option -a (untuk owner dan permission) & -A (untuk ACLs) sangat berguna jika kita ingin melakukan rsync ke storage eksternal yang di mount dengan metode cifs dalam kasus ini seperti saya mengcopy folder dan file kedalam folder hasil mount dengan cifs. sehingga nantinya owner dan permission serta ACLs nya juga ikut tersali.

selamat mengoprek semoga bermanfaat 😀

2 COMMENTS