beberapa hal yang harus di perhatikan sebelum membangun infra di gcp

0
385

halo sobat sekolahlinux kali ini saya akan membagi beberapa hal yang harus di perhatikan sebelum memulai membangun infra di gcp, karena jika kita tidak memperhatikan hal-hal berikut tentu akan menyulitkan kita kedepannya jika suatu saat environment infra semakin berkembang, oke langsung saja kita mulai poin-poinnya

  1. jangan pernah menggunakan default vpc, biasakanlah membuat custom vpc, karena jika kita menggunakan default vpc yang disediakan oleh gcp ada kemungkinan akan terjadi overlapping saat kita mencoba untuk melakukan vpc pairing antar vpc di project yg berbeda
  2. dilarang menggunakan network ip yang digunakan oleh service-service yang disediakan gcp untuk custom vpc, list netowrk nya kurang lebih sebagai berikut:
    • 172.17.0.0/16
    • 10.0.0.0/29
    • 10.0.0.0/8
    • 10.0.0.0/16
    • 172.16.0.0/16
  3. ketika membuat gke cluster jangan lupa aktifkan VPC-native, kelebihan dari mengatifkan VPC-native adalah pods/container kamu nantinya bisa berkomunikasi langsung dengan service-service milik google, untuk detailnya kamu bisa baca disini:
  4. jangan sekali-kali menggunakan nat-instance sebagai nat gateway jika sejak awal aplikasi kamu membutuhkan bandwith in & out yang besar, karena nantinya limitasi network/bandwith akan menjadi kendala pada aplikasi/service yang kamu jalankan
  5. jangan sekali-kali membuat internal cloud DNS dengan DNS Name c.[PROJECT_ID].internal, karena jika kita membuat dengan DNS Name diatas maka seluruh project internal dns yang by default di buat oleh gcp di project gcp kita akan di replace dan menyebabkan kita tidak dapat memanggil instance dengan hostname yang default sudah dibuatkan oleh system google kecuali kita mendaftarkan di hostname tersebut di cloud DNS yang kita buat menggunakan DNS Name c.[PROJECT_ID].internal.

sepertinya 5 point diatas dulu yang bisa saya tulis, jika kamu punya point-point tambahan jangan lupa comment dibawah ya 😀